Ini Pelajaran
yang Akan Dinilai Dalam SNMPTN 2017
Rangkaian
pelaksanaan Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) 2017 telah
dimulai sejak 14 Januari lalu. Di tahap awal, setiap sekolah akan melakukan
pengisian pada Pangkalan Data Sekolah dan Siswa (PDSS).
Proses
pendaftaran SNMPTN sendiri baru mulai dilaksanakan pada 21 Februari sampai 6
Maret, setelah pengisian dan verifikasi PDSS rampung. Oleh karena itu, sudahkah
kamu tahu apa saja yang akan dinilai dalam SNMPTN?
Dilansir dari
laman resmi SNMPTN 2017, panitia pusat melalui sistem akan membuat
pemeringkatan siswa berdasarkan nilai mata pelajaran. Data tersebut sesuai
dengan yang sudah dimasukkan oleh sekolah dalam PDSS.
Jurusan IPA
Untuk siswa
jurusan IPA, mata pelajaran yang akan dinilai, yakni matematika, bahasa
Indonesia, bahasa Inggris, kimia, fisika, dan biologi.
Jurusan IPS
Sedangkan bagi kelompok
IPS mata pelajaran yang dilihat, meliputi matematika, bahasa Indonesia, bahasa
Inggris, sosiologi, ekonomi, dan geografi.
Jurusan Bahasa
Kemudian, mata
pelajaran yang dinilai untuk siswa jurusan bahasa, yaitu matematika, bahasa
Indonesia, bahasa Inggris, sastra Indonesia, antropologi, dan salah satu bahasa
asing.
Siswa SMK
Sementara siswa SMK, nilai pada mata pelajaran matematika, bahasa
Indonesia, bahasa Inggris, dan kompetensi keahlianlah yang akan diperingkatkan.
Berdasarkan
pemeringkatan prestasi akademis yang dilakukan panitia pusat tersebut, siswa
yang memenuhi syarat diizinkan untuk mendaftar SNMPTN 2017. Adapun pendaftaran
dilakukan dengan memilih perguruan tinggi negeri (PTN) dan program studi
(prodi).
Jika ada 300
siswa kelas 3 SMA IPA di sekolah berakreditasi A, berarti hanya 150 siswa kelas
3 SMA IPA yang bisa ikut SNMPTN. Penentuan peserta ini dilakukan oleh PDSS,
bukan oleh sekolah langsung.
Banyak sekali
yang tidak mengenal PDSS dan abai, entah dari pihak siswa ataupun sekolah, dan
ketika ada masalah menjadi saling lempar kesalahan. Bagi kamu yang
ingin ikut SNMPTN, harap segera mengenal apa itu PDSS, karena segalanya berawal
dari sini.
Silakan sebarkan
ke rekan-rekanmu. Semoga kejadian tahun lalu, satu sekolah tidak ada yang lolos
SNMPTN karena kesalahan input tidak terulang kembali.
Semoga Berhasil
Tidak ada komentar:
Posting Komentar